Minggu, 24 Maret 2019

Jaringan LAN dan MAN

1. Jaringan LAN (Local Area Network)

Pengertian Jaringan LAN (Local Area Network)

Local Area Network atau jaringan LAN adalah sebuah jaringan komputer yang mempunyai cakupan wilayah jaringan yang sangat kecil. cakupan wiyah jaringan lokal hanya meliputi jaringan kontor, jaringan lab komputer, jaringan di sekolah, jaringan di kampus, jaringan dirumah atau hanya satu gedung saja. Jaringan LAN biasanya akan menghubungkan beberapa komputer dalam satu wilayah yang jaraknya berdekatan, misalnya komputer yang ada di ruang tata usaha dengan komputer yang ada di ruang kepala sekolah, atau menghubungkan beberapa komputer dalam 1 laboratorium sehingga perpindahan dan pertukaran data dapat dilakukan dengan cepat dan mudah.

Fungsi Jaringan LAN (Local Area Network)

Jaringan LAN atau jaringan lokal berfungsi untuk menghubungkan beberapa komputer dalam satu lokasi agar bisa terhubung satu sama lain sehingga akan memudahkan pertukaran data dan mempercepat proses kerja. Dengan adanya jaringan lan ini semua pekerjaan dapat dikerjakan dengan cepat dan mudah karena kita bisa mengakses data dari komputer mana saja, selain itu jaringan lan juga akan menghemat biaya karena perangkat yang ada pada jaringan LAN dapat digunakan secara bersama-sama dengan menggunakan teknik sharing misalnya sharing printer, sharing file dan lain-lain. Berikut adalah fungsi dan manfaat jaringan LAN:
  • Mempercepat proses pertukaran data dalam jaringan (sharing data)
  • Lebih hemat dan efisien karena perangkat dapat digunakan secara bersama-sama dalam satu jaringan (misal: printer, server, dll)
  • Memungkinkan informasi dan data tetap up to date sehingga jika ada pembaruan data dalam jaringan dapat dilakukan dengan cepat dan mudah
Tujuan jaringan LAN (Local Area Network

Tujuan utama dalam jaringan lan adalah untuk menghubungkan dua komputer atau lebih dalam satu jaringan sehingga bisa bertukar informasi. Untuk lebih lengkapnya berikut adalah tujuan dibangunnya jaringan LAN:

  • Menghubungkan antar komputer dalam satu wilayah / lokasi
  • Komunikasi antar komputer dan perangkat dalam jaringan
  • Resource Sharing / berbagi data dan program
  • Menghemat pembiayaan karena perangkat dapat digunakan secara bersama-sama dalam satu jaringan
Karakteristik Jaringan LAN (Local Area Network)
Jaringan LAN mempunyai karakteristik sebagai berikut :


  1. Mempunyai pesat data yang lebih tinggi karena hanya dalam lingkup satu wilayah saja
  2. Meliputi wilayah geografi yang lebih sempit (dalam kantor, kampus, sekolah atau rumah)
  3. Tidak membutuhkan jalur telekomunikasi yang disewa dari operator telekomunikasi (tidak membutuhkan akses internet)

Prinsip Kerja Jaringan LAN (Local Area Network)

Prinsip Kerja LAN dapat diartikan sebagai network atau jaringan sejumlah sistem komputer yang lokasinya terbatas didalam satu gedung/lokasi, satu kompleks gedung atau suatu kampus dan tidak menggunakan media fasilitas komunikasi umum seperti telepon, melainkan pemilik dan pengelola media komunikasinya adalah pemilik LAN itu sendiri.Dari definisi diatas dapat kita ketahui bahwa sebuah LAN dibatasi oleh lokasi secara fisik. Adapun penggunaan LAN itu sendiri mengakibatkansemua komputer yang terhubung dalam jaringan dapat bertukar data atau dengan kata lain berhubungan. Kerjasama ini semakin berkembang dari hanya pertukaran data hingga penggunaan peralatan secara bersama. LAN yang umumnya menggunakan hub/switch, akan mengikuti prinsip kerja hub itu sendiri. Dalam hal ini adalah bahwa hub tidak memiliki pengetahuan tentang alamat tujuan sehingga penyampaian data secara broadcast, dan juga karena hub hanya memiliki satu domain collision sehingga bila salah satu port sibuk maka port-port yang lain harus menunggu. Itulah diantara kelebihan dan kekurangan jaringan LAN

Contoh jaringan LAN dan Implementasinya
  • Jaringan dilingkungan sekolah
  • Jaringan komputer dikantor
  • Jaringan Komputer di lingkungan kampus 
Dikutip dari http://www.teorikomputer.com/2017/02/pengertian-fungsi-dan-tujuan-jaringan.html

2. Jaringan MAN (Metropolitan Area Network)

Seperti jenis jaringan komputer lainnya, ada beberapa pengertian jaringan MAN.
Jaringan MAN menurut Harte (2003) adalah "kelompok jaringan LAN yang saling berhubungan di dalam batas geografis kota atau kota tertentu." Jaringan MAN adalah jaringan komputer yang lebih besar dari LAN dan lebih kecil dari pada WAN.
Pengertian Jaringan MAN dan Contohnya serta Manfaatnya
Jaringan MAN
Dalam hal kecepatan transmisi, jaringan MAN adalah infrastruktur jaringan yang memililiki kecepatan dan bandwidth tinggi dibandingkan dengan jaringan LAN dan WAN.
Seperti jenis jaringan komputer lainnya, satu-satunya tujuan terpenting dari jaringan MAN adalah memenuhi kebutuhan untuk berbagi sumber daya, baik perangkat keras dan perangkat lunak di antara pengguna.

Teknologi Jaringan MAN

Karena jaringan MAN berada di antara LAN dan WAN, maka jaringan MAN bertindak sebagai jembatan di antara keduanya. Oleh karena itu teknologi yang digunakan oleh jaringan MAN adalah teknologi yang di adopsi dari jaringan LAN dan WAN. 

Teknologi yang paling lama yang digunakan oleh jaringan MAN adalah SONET berbasis TDM, ATM, FDDI, DQDB, dan SMDS. Karena semua teknologi ini adalah berbasis non-IP yang berasal dari industri telekomunikasi.

Sehingga untuk merancang teknologi MAN membutuhkan biaya yang tidak murah, selain itu di butuhkan perawatan jaringan.

Untuk mengatasi masalah biaya, sekarang sudah hadir teknologi baru untuk menciptakan jaringan MAN. Di antara teknologi yang digunakan jaringan MAN sekarang adalah Gigabit Ethernet dan 10 Gigabit Ethernet berbasis teknologi DWDM.

Beberapa protokol yang banyak digunakan untuk MAN adalah RS-232, X.25, Frame Relay, Asynchronous Transfer Mode (ATM), ISDN (Integrated Services Digital Network), OC • 3 lines (1,55 Mbps), ADSL (Asymmetrical Digital Subscriber Line ) dll. Protokol ini sangat berbeda dengan yang digunakan untuk LAN. 

Topologi Jaringan MAN

Di antara topologi jaringan komputer yang ada saat ini, topologi yang paling banyak digunakan untuk membuat atau merancang jaringan MAN adalah Topologi Mesh. Hal ini disebabkan oleh tolopogi mesh menyediakan ketersediaan layanan yang tinggi di untuk pembuatan jaringan MAN.
Pengertian Jaringan MAN dan Contohnya serta Manfaatnya
Topologi Mesh

Manfaat Jaringan MAN


Menurut Cisco, manfaat jaringan MAN adalah mampu memfasilitasi komunikasi antara pemerintah daerah, perusahaan swasta, organisasi, utilitas, institusi pendidikan, perpustakaan, dan warga negara dalam area fisik tertentu. 

Disadari atau tidak, salah satu alasan kuat mengapa MAN berada dalam ekspansi saat ini adalah karena manfaatnya yang sangat besar. 

Kelebihan dan Kekurangan Jaringan MAN

Kelebihan Jaringan MAN
- Transaksi yang dilakukan real-time (data yang ada di server pusat akan di update saat itu juga)
- Cakupan wilayah dari jaringan MAN lebih luas dibandingkan dengan sistem jaringan komputer lainnya, sehingga berkomunikasi dapat menjadi lebih efisien.
- Komunikasi dapat di lakukan antara satu universitas dengan lainnya dapat menggunakan chatting, email dan lainnya.
- Adanya Video Conference (ViCon)
- Keamanan dari jaringan MAN lebih baik dibandingkan jenis jaringan lainnya.

Berikut ini beberapa kekurangan yang dimiliki jaringan MAN:
- Biaya operasional dan perawatan jaringan MAN lebih mahal dibandingkan dengan jenis jaringan lainnya.
- Instalasi dari infrastruktur jaringan tidak mudah.
- Jika terjadi trouble pada jaringan seperti jaringan mengalami trouble shoot akan sulit dan rumit untuk mengatasinya.

Alhasil kesimpulan pengertian jaringan MAN adalah jaringan komputer yang dapat menghubung kan beberapa komputer yang mencakup seluruh kota menggunakan beberapa perangkat jaringan seperti HUB, repeater, dll.

Dikutip dari http://www.kangmuizz.com/2017/09/pengertian-jaringan-man-dan-contohnya.html

tulisan follow